Rabu, 28 Maret 2018

Persaingan Mencapai Tujuan



       PERSAINGAN MENCAPAI TUJUAN
Oleh
Fandi Asrori (151201029)


          Kemacetan, suatu kata yang tidak asing lagi terdengar ditelinga kita. Kemacetan merupakan sesuatu yang wajar terjadi di kota-kota besar. Terkhususnya untuk Kota Medan, kemacetan hampir setiap hari dijumpai. Dan yang paling sering di pagi dan sore hari. Ketika orang-orang sibuk berangkat kerja, berangkat kuliah, berangkat sekolah dan lain sebagainya. Begitu juga saat mereka kembali pulang. Kemacetan umumnya terjadi karena banyaknya kendaraan yang berlalu lintas sehingga membuat kapasitas jalan raya tidak cukup untuk dilalui banyaknya kendaraan. Tapi disamping itu semua, yang membuat kemacetan berlangsung lama adalah pengguna jalan itu sendiri. Tidak adanya rasa tenggang rasa untuk mendahulukan kendaraan lain, membuat pengguna jalan seperti berlomba-lomba untuk mencapai tempat yang ingin mereka tuju.

Macet Dijalan Ditungguin atau Ditambahin ?



Macet Dijalan Ditungguin Atau Ditambahin ?


Oleh
Ronald Antonio Sitepu (151201132)

            Kemacetan merupakan salah satu masalah yang sering dihadapin di perkotaan seperti yang terjadi pada kota Medan. Medan merupakan salah satu kota besar yang ada pada Sumatera Utara. Setiap hari kemacetan menjadi masalah yang sering terjadi pada saat jam berangkat kerja dan pada saat jam pulang kerja. Bayangkan berapa lama anda menghabiskan waktu dijalan hanya untuk menunggu kemacetan saat ingin pergi bekerja atau kuliah dan saat jam pulang? Rata-rata hampir menghabiskan waktu 2 jam. WOW! 2 jam........

Lebih Sering Ketemu Macet Dari Pada Ketemu Kamu




LEBIH SERING KETEMU MACET
DARI PADA KETEMU KAMU


Oleh
Irma Nurmayanti (151201047)

Setiap hari selalu ketemu yang namanya macet, dimana-mana yang dijumpain macet, ketemu kamunya kapan???...Semua orang pasti pernah merasakan terjebak  macet ditengah jalan, kemacetan menjadi permasalahan sehari-hari yang ditemukan terutama yang sering ngelewati daerah yang rawan macet. Semua orang pasti ingin sampai ketempat tujuan tepat waktu tanpa ada kendala, namun seringkali orang melupakan tata tertib lalu lintas dan kseselamatan berkendara saat menghadapi macet karena terburu-buru. Hal inilah yang mengakibatkan kemacetan semakin memburuk sehingga banyak orang emosi dan kehilangan konsentrasi saat berkendara yang mengakibatkan kecelakaan. Kalau semua orang memiliki ego yang sama dengan tidak bersabar saat menghadapi macet, maka kemacetan akan terus berlangsung.

Jeritan Dibawah Teriknya Matahari



JERITAN DIBAWAH TERIKNYA MATAHARI

Oleh:
Lisa Oktari Anggraini (151201033)
 
            Kondisi arus lalu lintas di beberapa ruas jalan dan persimpangan dikota medan terpantau padat pengendara baik roda dua, tiga maupun roda empat. Tepatnya di Jalan Ring Road, Jalan Sunggal, Jalan Setia Budi dan Jalan Dr. Mansyur cenderung. Kepadatan bahkan cenderung macet terjadi dijalan jamin Ginting dekat sore.
            Tidak mengenal pagi maupun siang hari kemacetan tersebut terus terjadi. panas yang menyengat dan motor-motor besar silih berganti berjalan membuatku ingin menjerit pada saat itu juga. angkutan umum yang kejar-kejaran demi mendapatkan sewa membuat semakin padatnya jalan ini. Namun tidak bisa disalahkan juga angkutan umum penyebab dari semua ini, mereka juga memiliki hak untuk menggunakan jalan ini.

Rabu, 21 Maret 2018

Kemacetan Merenggut Waktu



NAMA            : IRMA NURMAYANTI
NIM                : 151201047
KELAS           : MNH 6

KEMACETAN MERENGGUT WAKTU

           Andai aku bisa sulap akan kusulap Medan menjadi kota yang hening tanpa kemacetan, akan kuhilangkan kebisingan yang selalu melintasi telinga. Medan dimana aku menginjakkan  kaki saat ini rawan akan kemacetan, jangan sampai kemacetan merenggut waktu yang kita punya dan jangan sampai kita tertipu daya dibuatnya. Jadilah mahasiswa/i yang bijak dan berpikir kritis dalam setiap permasalahan. Kemacetan menjadi permasalahan sehari-hari yang ditemukan terutama yang sering ngelewati pintu susuk ketika hendak pergi atau pulang kuliah.

Banyaknya Penghalang Liburanku




BANYAKNYA PENGHALANG LIBURANKU

Oleh
Ronald Antonio Sitepu (151201132)

Sudah bertahun-tahun saya tidak liburan. Saya selalu berada di rumah. Kalaupun ada liburan paling-paling mengunjungi Medan Zoo atau Taman Candika di Johor yang lokasinya dekat dengan rumah.Tapi tahun ini saya dan ibu saya diajak oleh kawan ibu saya untuk liburan akhir tahun ke Danau Toba. Sejak 3 bulan yang lalu saya dan ibu saya merencanakan acara mengisi libur panjang akhir tahun itu. Kami sudah membuat rencana perjalanan mencakup obyek wisata alam dan kuliner yang akan dikunjungi. Kami merencanakan, kami akan menginap dua hari di Danau Toba.

Bagaikan Diburu Oleh Waktu





       BAGAIKAN DIBURU OLEH WAKTU

Oleh
Fandi Asrori (151201029)

Kemacetan masih menjadi masalah yang belum dapat dipecahkan di negara tercinta ini. Seiring bertambahnya penduduk, kemacetan menjadisemakin sulit untuk dikendalikan dan semakin sulit untuk dihindarkan. Siapakah sebenarnya yang harus disalahkan ? Pemerintah ? Pemerintah juga bukannya tidak mencari solusi untuk mengatasi masalah klasik ini. Sebenarnya kita tidak bisa hanya menunggu solusi efektif dari pemerintah, kesadaran dari masyarakat untuk mengurangi kemacetan itu yang juga harus digalakkan.

Selasa, 20 Maret 2018

Antrian Diatas Hitamnya Aspal


           ANTRIAN DIATAS HITAMNYA ASPAL

Oleh
Lisa Oktari Anggraini (151201033)

          Siapa yang tidak mengenal kata pajak usu di kota Medan metropolitan ini? Pajak usu yang dikenal warga dengan singkatan  “pajus” yang terletak di jln. jamin ginting No378, padang bulan, Medan Baru, Kota Medan, Sumatera Utara. Pajus adalah salah satu tempat perbelanjaan kebutuhan masyarakat setempat mulai dari peralatan alat sekolah, baju, alat elektronik dan lain-lain.

Penyuluhan Tentang Pentingnya Hutan

Penyuluhan Tentang Pentingnya Hutan Alam ini akan terus berkembang seiring berjalannya waktu, berakhir yang tua dan berganti dengan g...